Melompat dari Sampan, Bocah Lima Tahun Hilang terseret Arus Sungai Arakundo
LHOKSUKON – Majid, bocah laki-laki berusia 5 tahun dilaporkan hanyut dan menghilang di sungai Arakundo yang merupakan batas antara Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur. Kamis (31/12/2019).
Sebelum dilaporkan hanyut, Majid diketahui sedang menaiki sampan bersama kakeknya Ramli, 58 tahun warga Desa Sejudo Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur. Namun belum sempat sampan menepi korban meloncat ke dalam sungai dan hilang terseret arus.
“Menurut keterangan kakek korban, ia dan cucunya hendak ke seberang sungai yang masuk ke wilayah langkahan, Aceh Utara untuk mengambil kerbau, saat akan mencapai tepian korban tiba-tiba saja melompat.” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Langkahan Ipda Samsul Bahri.
Ia mengatakan, Kakek korban yang berusaha menyelamatkan cucunya tak mampu menemukan Majid yang hilang terseret arus.
“Saat ini tim SAR, dibantu personel Polsek Langkahan telah turun ke lokasi untuk melakukan pencarian, hingga waktu menjelang magrib korban masih belum ditemukan.” pungkas Ipda Samsul Bahri.