Bhayangkari Cabang Aceh Utara Peringati HKGB ke-68 Secara Virtual
LHOKSUKON – Pengurus Bhayangkari Cabang Aceh Utara melaksanakan puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-68 secara virtual di aula Bhayangkari Mapolres Aceh Utara, Jum’at, 23/10/2020
Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto S.I.K., selaku Pembina Bhayangkari Cabang Aceh Utara didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Aceh Utara Ny. Monic Tri Hadiyanto dan anggota Pengurus Bhayangkari terlihat hadir mengikuti peringatan melalui zoom konferensi ini dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang ketat.
Peringatan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dimana dilaksanakan secara virtual dengan Pengurus Pusat Bhayangkari yang diikuti oleh seluruh Pengurus Daerah Bhayangkari di Seluruh Indonesia, dan termasuk di Aceh Utara.
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis, M.Si selaku Pembina utama Bhayangkari didampingi Ny. Fitri Idham Azis memimpin peringatan virtual ini.
Ny. Fitri Idham Aziz menyampaikan jika tema HKGB ke-68 tahun ini ialah bhayangkari mendukung anggota untuk aktif, produktif dan inovatif demi kemajuan ekonomi bangsa yang semakin kuat.
“Melalui tema ini semoga kita dapat menumbuhkan semangat kebersamaan, saling mendukung, saling mengisi, semangat mendukung potensi yang dimiliki anggota sehingga berkontribusi posotif terhadap kemajuan bangsa indonesia sesuai kapisitasnya masing-masing,” ujarnya.
Kemudian Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz menyampaikan jika dirinya sangat mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan oleh Bhayangkari diseluruh Indonesia dan arahan untuk dipedomani bagi semua bhayangkari.
“Sebagai ibu dan istri, bhayangkari harus mengutamakan kepentingan keluarga sebagai prioritas dan juga harus mampu memberi dukungan kepada suami agar suami senantiasa dapat melakukan tugas dengan baik,” ujar Kapolri.
Lebih lanjut Kapolri memohon agar bhayangkari dapat menjaga nama baik dan kehormatan bhayangkari itu sendiri dalam setiap kesempatan dimanapu berada dengan turut mendukung semua kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah dalam penanganan Covid-19 serta tidak melakukan perbuatan atau kegiatan yang kontra produktif.
“tetaplah menjadi contoh tauladan, baik dilingkungan sendiri maupun ditangah masyarakat dengan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ungkap Jenderal Idham Aziz.