LHOKSUKON – Budi (36), pekerja asal Kampung Mangke Lama, Kecamatan Limapuluh, Batubara, Sumatera Utara tewas tertimpa besi tiang steling saat sedang bekerja memasang konstruksi baja di sebuah kilang padi di Gampong Alue Bili Rayeuk, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara, Senin (17/7).
Kecelakaan kerja tersebut terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, di kilang padi milik M.Nur (45). Korban tewas setelah besi steling yang hendak dipasang patah dan menimpa kepala korban.
“Benar ada laka kerja tadi pagi. Korban meninggal karena mengalami luka berat di bagian kepala karena tertimpa besi steling saat akan dipasang di sebuah kilang padi,” kata Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kapolsek Baktiya Iptu Suparyo.
Korban sempat diteriaki agar menghindar oleh rekan–rekannya, tapi naas korban tidak sempat lari. Korban mengalami luka serius di bagian kepala dan diduga meninggal di lokasi kejadian sebelum sempat dievakuasi.
“Saat itu kami sedang mengangkat besi steling pakai takel (Chain Block). Tiba–tiba besinya bengkok dan patah. Sebelum jatuh, kami sudah teriak minta dia (korban) menghindar, tapi dia tidak sempat lari dan besinya langsung menimpa kepalanya,” kata Egi pekerja lainnya asal Simalungun, Sumatera Utara.
Usai diidentifikasi oleh pihak Kepolisian, jasad korban yang telah dimandikan dan disalatkan di Mesjid Alue Bilie Rayeuk kini telah dipulangkan kerumah duka di Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara oleh pihak keluarganya.
Sementara itu, terkait insiden tersebut Polisi terus mengumpulkan bahan keterangan dari pemilik kilang padi dan saksi dan mengamankan barang bukti untuk bahan penyelidikan.